Raksasa Teknologi Investasi ke Indonesia – Gelombang investasi dari raksasa teknologi global di Indonesia semakin deras. Dalam dua pekan terakhir, dua nama besar, Microsoft dan Apple, telah mengumumkan komitmen investasinya di Tanah Air.
Microsoft menggelontorkan dana fantastis sebesar US$1,7 miliar (sekitar Rp27,6 triliun) untuk kurun waktu empat tahun ke depan. Investasi ini akan difokuskan pada pembangunan infrastruktur cloud dan AI baru, pelatihan AI bagi 840.000 orang, dan dukungan bagi komunitas developer lokal.
Langkah Microsoft ini merupakan investasi tunggal terbesar dalam 29 tahun kiprahnya di Indonesia. CEO Microsoft, Satya Nadella, meyakini bahwa investasinya akan membantu Indonesia untuk melaju di era baru yang penuh dengan peluang.
Apple tak mau ketinggalan. Sebelumnya, pada pertengahan April 2024, Tim Cook, CEO Apple, menyambangi Indonesia dan mengumumkan komitmen investasinya sebesar Rp1,6 triliun. Dana ini akan digunakan untuk membangun fasilitas pendidikan Apple Developer Academy.
Apple juga dikabarkan berencana membuka fasilitas baru di Bali, yang akan melengkapi nilai investasinya menjadi Rp1,8 triliun. Selain itu, Presiden Jokowi berharap Apple juga akan berinvestasi di bidang lain, seperti inovasi center, pembangunan smart city di IKN, dan kerja sama business matching dengan vendor lokal untuk manufaktur iPhone.
Tak hanya Microsoft dan Apple, Nvidia juga dikabarkan akan menanamkan modalnya di Indonesia. Raksasa chipset Amerika ini berencana membangun pusat kecerdasan buatan (AI) di Solo, Jawa Tengah, dengan nilai investasi US$200 juta (sekitar Rp3 triliun).
Kolaborasi Nvidia dengan Indosat Ooredoo Hutchison bertujuan untuk mendorong pertumbuhan infrastruktur teknologi di Indonesia dan melatih talenta digital dalam bidang AI. Steve Saerang, SVP Head of Corporate Communications Indosat, menyatakan bahwa proyek di Solo ini merupakan fokus utama perusahaan dalam mengembangkan AI di Indonesia.
